Sesuatu yang mati, bisa hidup lagi.

Tahun di kalender menunjukkan 2025, sudah lama ya sejak tahun 1990, 2000, bahkan relatif sudah 10 tahun dari 2015. Artinya ada banyak PC atau Laptop yang usang, atau dengan kata lain sudah tidak compatible dengan operating system (OS) macam Windows 10/11 apalagi Mac generasi terbaru. Menurut penerawangan saya, pasti banyak sekali PC atau laptop yang mangkrak sebab di rumah saya ada, di rumah orang tua saya ada, di rumah teman saya ada, dan ada dimana-mana lagi lainnya.

Sebetulnya ada cara mudah untuk “menghidupkannya” lagi, lengkap dengan fungsi untuk ketik, hitung, nonton video, dll. Dengan RAM yang rendah dan Prosesor yang superlambat ada nyawa-nyawa baru yang bisa ditanamkan kembali ke PC dan laptop lemot itu.

Jawabannya: LINUX. Linux adalah operating system (OS) semacam Windows yang sifatnya gratis dan open-source. Buat yang tidak biasa dengan linux pasti bingung, apa itu linux, tapi sebetulnya bisa dibuat sederhana saja: Linux sama saja dengan Windows, bedanya cuma yang satu gratis dan yang satu komersial berbayar.

Linux ada banyak jenis-jenis OS-nya. Apakah kamu pernah dengar PuppyLinux, Ubuntu, Linux Mint, Linux Lite, dll? Kalau belum pernah dengar gapapa, gawajib tau kok, tidak ditanyakan di ujian SD-SMA di Indonesia. Yang gratis-gratis cenderung tidak diajarkan, soalnya tidak ada kerjasama bisnis hehe Kalau Microsoft Word, setau saya pasti pada diajarkan di pelajaran ICT/TIK di sekolah. Microsoft Word itu mbayar lho ges, yang gratis ada seperti Libreoffice dll yang biasanya hadir secara default di OS Linux (pre-installed).

Kembali ke laptop, yang lemot dan mati tadi, bisa di install misal distribusi/distro linux seperti ini, saya tadi tanya ke google dan dijawab Gemini AI

Saya pernah install Puppy Linux. Dan seru, tampilannya juga user-friendly. Tapi memang mungkin perlu sedikit penyesuaian untuk pemakai Windows yang sudah bertahun-tahun untuk pakai linux, karena pasti ada sedikit yang berbeda. Tapi sama kok, kaya pakai komputer biasa.

Sekian ya, cuma mau sharing aja barangkali bermanfaat. Untuk detil instalasinya, kebanyakan menggunakan model USB Installer. Jadi kamu download .iso filenya di website distro Linuxnya -> Menggunakan App Balena Etcher, dibuat USB itu jadi installer -> Merubah Startup di PC/Laptop jadi USB dulu -> Install deh. Emang agak teknikal, tapi pada dasarnya masih ada kemungkinan mukjizat: mati jadi hidup.

Pondok Cabe, 6 Januari 2025
Nihan Lanisy