kepelitek

foto diambil dari Google Maps. Pak Hariyanto sebelah kanan.

Pada sebuah perjalanan bis yang biasa, dalam keadaan terkantuk-kantuk, saya merasakan bis berhenti cukup mendadak kemudian gasnya ditekan agak kencang sehingga badan terpelanting ke kursi. Gerakan itu membuat tulang belakang saya berbunyi dan terhentak, saya merasakan ada rasa nyeri, terutama untuk membungkuk.

Beberapa hari kemudian, saya tidak kuat untuk ruku’ dan sujud. Sangat tertarik ototnya rasanya, saya buat janji dengan Pak Hariyanto, saya tulis selanjutnya dengan nama Pak Har, namun saya malah ketiduran gara-gara efek parasetamol. Maaf ya pak Har. Saya bikin janji lagi untuk malam berikutnya, kali ini saya benar-benar bisa datang.

https://share.google/3zK2K8iZ71hvyRO38 -> ini lokasinya, di Taman Kenari, Ciluar, Bogor. Pak Har adalah sahabat seperguruan dan juga guru saya waktu dulu pelatihan Zamatera di Salatiga. Kali ini saya datang sebagai pasien, dan seringnya datang ke Pak Har sebagai pasien hehe. Saya menyampaikan sakitnya dimana dan karena apa, sejauh saya tau.

Karena Pak Har beberapa tahun belakangan juga belajar Massage Cedera Olahraga (MCO), maka sebelum di terapi zamatera, otot saya di release dulu. Rasanya mantap, pahit-getir-ngilu-nyeri kehidupan bergabung semua. Otot saya tegang kanan kiri di bagian scapula/enthong2, tapi yang kiri jauh lebih tegang. Semua otot-otot tegang direlaksasi dengan cara di urut, ngilu kalau diingat-ingat. Tapi ini penting, karena sebelum reposisi sendi perlu dilemaskan ototnya serta otot yang kaku ini yang membuat sakit saat saya ruku’ dan sujud. Kemarin juga diterapi dengan alat listrik, seperti setrum akupuntur, badan jadi bergetar.

Alhamdulillah, qadarullah melalui bantuan Pak Har, saya bisa ruku dan sujud lagi. Hasil dari pelemasan ototnya masih kerasa, seperti habis dipukuli orang hehe. Alhamdulillah, melewati rasa sakit untuk bisa sehat. Semoga semakin sehat ke depan.

Bagi teman-teman yang membutuhkan terapi Pak Har bisa menghubungi di Pak Hariyanto via WA 0857-1812-1094 . Suwun Pak Har dan semua yang sudah membaca sampai disini. Sehat-sehat semua.

Pondok Cabe, 26 November 2025
Nihan Lanisy

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *