isnain

berburuk sangka mungkin adalah fitur yang ada dalam seluruh manusia di dunia. seperti halnya curiga dan kehati-hatian.

hari senin, adalah harinya macet, normalnya. semua berangkat lebih tergesa takut terlambat, takut macet, dll. ternyata hari ini jalannya lancar sekali, bukan seninnya yang membuat macet, namun karena sudah terpola bahwa senin biasanya macet, buruk sangka terhadap seninnya sudah ada.

begitu pula dengan berhubungan antar manusia, misal mau minta tolong kita sudah berpikir bahwa pasti orangnya tidak mau atau tidak bisa. seluruh buruk sangka kita adalah imajinasi yang menjadikan fiksi jadi realitas. kita sendiri yang membuat dunia kita. dunia penuh prasangka yang buruk.

padahal alam terkembang tanpa batasan, semua sesuai kehendakNya. kita sendiri yang menutup kemungkinan dan kesempatan, karena keterbatasan referensi kita terhadap kehidupan. bahwasannya rahman rahim-Nya teramat luas, bahkan lebih luas dari luas itu sendiri.

semoga senin ini jadi berkah, senin wage yang kesekian kali terlampaui.

pondok cabe, 3 november 2025
nihan lanisy

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *