Alhamdulillah semalam bisa bertemu dengan sobat berproses dalam musik dan kehidupan jaman-jaman SMA dan kuliah. Di sejuknya Jl. Malabar yang habis diguyur hujan. Untung disebelah warung pecel lele yang kita satroni, masih ada warungkopi yang ndak pake tutup. Bukan starbucks, sori ga level. Untung punya temen yang masih mau diajak ke emperan-emperan, emperan starbucks #lho. Ataukah aku yang terlalu sulit untuk dijadikan teman karena kadang tidak mau ke kedai aesthetic kesukaanmu?

Pokoknya seneng rasanya bisa ketemu temen-temen lama, lama ga ketemu maksudnya. Ceritanya ada banyak. Mas-mas di foto ini, yang satu dulu gitaris dan yang satu drummer, Padzband (bandnya SMA 3 Jogja) yang kemudian ganti namo jadi Koala. Nah, saya kebetulan, gitarisnya, keluar di tahun 2013. Sejak saat itu agak jarang ketemu temen-temen yang sebelumnya hampir ketemu setiap hari. Anak band banget pokoke sebelumnya #asik.

Tahun lalu, saya ke rumah sang keybordist dan manajernya. Bulan lalu saya ketemu mas bassist di bandung. Bulan lalu juga chat ke vokalisnya. Semalam ketemu drummernya. Kangen sama temen-temen itu emang pasti selalu ada, seiring semakin dewasa dan ruwet dengan rutinitas duniawi akan semakin jarang bersua dan berkabar. Itu natural. Tapi mungkin kadang perlu dipaksakan untuk bersilaturahmi supaya talinya tidak putus dan ada hal-hal baik yang menyertai. Kadang-kadang aku lupa kalo aku sudah bukan bagian dari band itu hehe. Semoga dimasukin lagi jadi anggota WAG bandnya #amin

Suwun Mbel wis disatroni ning Mbogor.

Bogor, 26 Oktober 2023
Nihan Lanisy