Ini lagu yang dirilis oleh Jono Terbakar dan digubah oleh saya, padahal Jono Terbakar itu saya sendiri juga haha.

Lagu ini adalah perenungan dari sebuah abstraksi tentang kehidupan yang hanya bergulir dengan rahmatNya. Tak ada kekuatan yang bersumber dari selain Dia, jikapun ada berkahnya tiada.

Dalam bulan ramadan yang nikmat ini, mari mempertanyakan dengan bahagia kok ya ada paksaan yang nikmat. Semasa kecil, puasa adalah beban. Selang beberapa tahun kemudian, puasa bias menjadi senikmat ini. Bahkan rasa kenyang dan kekenyangan adalah sebuah rasa yang tak ingin kuhuni, seandainya ramadhan lebih dari satu bulan, apa jadinya dunia ini ya.

Semoga siapapun yang berjumpa denganku, bisa kuperlakukan sama seperti diriku, tumbuh dalam biar.

Pondok Cabe, 5 Maret 2025
Nihan Lanisy